Description
Treatment
Skincare
Video
ASK DOCTOR
Keriput
written by Cut Ikhvani Audina
Medical review by dr. Dartri Cahyawari, Sp.DV
Last updated 19-July-2024

Apa Itu Keriput?

Keriput (wrinkles) adalah garis atau lipatan yang muncul dan terbentuk pada kulit. Keriput tersebut terjadi karena proses alami dari penuaan. Namun, faktor lain seperti paparan sinar matahari juga menjadi salah satu penyebab munculnya keriput di kulit seseorang. Keriput juga memiliki ukuran dan tingkat keparahan. Garis-garis halus menjadi tingkat ukuran paling rendah, sedangkan keriput dengan tingkat keparahan yang cukup tinggi biasanya akan terlihat dengan ukuran yang lebih dalam. 

 

Munculnya keriput di wajah seseorang bisanya akan mulai terlihat ketika memasuki usia 20-an dimana garis halus akan sedikit terlihat di area yang sering digunakan dalam ekspresi wajah. Keriput atau garis halus tersebut cenderung akan muncul di area bawah mata, di sekitar mulut dimana biasanya garis senyum mulai terlihat, garis bibir, dan garis marionette (di area dagu) yang akan semakin dalam dari waktu ke waktu. 

 

Baca juga: Apa saja Manfaat perawatan Botox?

Apa saja jenis-jensi keriput yang muncul di wajah?

Untuk mengetahui lebih dalam mengenai keriput, kita perlu mengenal terlebih dahulu beberapa jenis utama keriput yang sering muncul di kulit wajah seseorang. Berikut adalah 4 jenis utama keriput, diantaranya:

 

• Atrophic Crinkling Rhytids

 

Jenis keriput ini dapat dilihat berupa garis-garis halus hampir paralel yang biasanya terjadi ketika kolagen di kulit mengalami atrofi seiring bertambahnya usia, ketika kulit diregangkan kerut cenderung menghilang. Keriput ini juga menunjukkan bahwa kulit mulai kehilangan elastisitasnya. Keriput jenis ini biasanya dapat dilihat di bagian bawah mata seseorang.

 

• Permanent elastotic creases

        permanent elastotic creases

Jenis keriput yang satu ini semakin lama semakin permanen seiring berjalannya waktu, apalagi bila sering terpapar sinar matahari. Keriput ini dapat kita lihat pada bagian pipi, bibir atas dan juga di area belakang leher. Merokok juga merupakan salah satu faktor semakin banyaknya keriput.

 

• Dynamic expression lines

        

Keriput ini adalah jenis kerutan yang disebabkan oleh gerakan wajah yang berulang. Gerakan wajah ini secara perlahan akan menciptakan garis keriput. Salah satu jenis keriput ini merupakan lipatan nasolabial atau garis senyum.

 

• Gravitational folds

         

Keriput ini terjadi karena hasil dari penurunan kulit wajah dari waktu ke waktu seiring bertambahnya usia seseorang. Selain itu, penurunan berat badan atau penurunan lemak di kulit seseorang juga dapat memperjelas tampilan keriput ini.

Apa saja penyebab munculnya keriput?

Genetik menjadi salah satu peranan besar dalam membentuk struktur dan tekstur kulit, tetapi paparan sinar matahari menjadi faktor utama penyebab munculnya keriput di kulit wajah seseorang. Faktanya, hingga 90% dari perubahan kulit yang terlihat disebabkan oleh penuaan yang terjadi akibat paparan sinar matahari. Sinar UV dapat merusak kolagen dan elastin yang dapat membuat kulit menjadi kendur sehingga dapat menimbulkan keriput.

 

Namun ternyata, ada beberapa faktor lain yang menjadi penyebab munculnya keriput di kulit wajah seseorang, diantaranya :

 

  • Usia

Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen menurun, kulit akan menjadi lebih tipis. Kulit yang tips akan menghasilkan lebih sedikit minyak sehingga kulit akan kering. Kulit kering inilah yang kemudian akan membuat kulit wajahmu menjadi terlihat berkerut. Lemak yang terkikis dalam lapisan kulit juga akan membuat tampilan keriput menjadi lebih jelas.

 

Baca juga: Kapan hasil dari perawatan microneedling RF dapat terlihat?

 

  • Ekspresi Wajah

Kerutan ini dihasilkan dari setiap kali kamu melakukan ekspresi wajah seperti menyipitkan mata, merengut, atau tersenyum. Hal inilah yang kemudian membentuk lekukan di kulit di sekitar otot-otot wajah. Seiring berjalannya waktu, kulit tidak kembali seperti semula dan menciptakan keriput yang lebih permanen

 

  • Merokok

Merokok ternyata juga dapat mempercepat penuaan dini dengan memengaruhi suplai darah ke kulit. Oleh karena itu, penting untuk tetap menjaga pola hidup yang sehat.

Apakah faktor genetik memengaruhi risiko keriput?

Kondisi kulit keriput ternyata tidak diturunkan melalui genetik. Penyebab terbesar kamu bisa mengalami keriput adalah karena paparan sinar matahari.

Apakah keriput bisa dihindari atau diperlambat prosesnya?

Tentu bisa. Kamu bisa memperlambat keriput dengan melakukan hal di bawah ini:

  • rutin menggunakan pelembab wajah
  • Menggunakan sunscreen dan re-apply setiap 2 jam, meskipun matahari sedang tidak terik
  • Jangan terlalu sering menggunakan produk yang mudah menyebabkan inflamasi atau meninggalkan sensasi menyengat
  • Menyesuaikan skincare sesuai dengan usia, kondisi dan perubahan musim atau cuaca

Apa perawatan yang efektif untuk mengurangi keriput?

 Setiap permasalah kulit yang kamu punya tentunya memiliki solusinya masing-masing, begitu juga dengan kerutan di wajahmu. Untuk mengantisipasi munculnya keriput di wajah, kamu bisa menggunakan tabir surya dengan minimal SPF 30 untuk melindungi kulitmu dari paparan sinar matahari penyebab munculnya keriput. Selain itu, seiring berkembangnya teknologi di industri kecantikan, kamu juga bisa melakukan perawatan yang sesuai dengan indikasi kulitmu untuk mengurangi keriput di wajah. Ada beberapa alternatif perawatan kulit yang bisa kamu lakukan, di antaranya :

 

• Topikal Retinoid

Para dermatologis menganggap bahwa obat oles retinoid adalah produk perawatan kulit untuk yang efektif untuk jerawat dan memperbaiki keadaan kulit, memperbaiki kerusakan akibat sinar matahari, rosacea, garis-garis halus, dan kerutan atau keriput.

 

 

• Chemical Peeling

Pada perawatan ini, prosedur yang dilakukan adalah dengan mengoleskan bahan kimia tertentu yang diaplikasikan pada lapisan kulit untuk mempercepat pergantian sel kulit dan mendorong pertumbuhan kolagen baru. Perawatan ini efektif untuk mengatasi jerawat, bekas jerawat, bintik-bintik penuaan, melasma, hiperpigmentasi, kulit kasar, kerusakan akibat sinar matahari, garis-garis halus, dan kerutan atau keriput.

 

 

Filler 

Perawatan ini dilakukan dengan menyuntikkan bahan-bahan tertentu seperti Hyaluronic Acid yang dapat bekerja untuk mengurangi kerutan/keriput atau lipatan di kulit wajah. Perawatan ini juga bisa dilakukan untuk mengisi volume bibir, mengurangi kantung mata dan menambah volume kulit. 

 

 

• Microneedle

Microneedle menjadi salah satu perawatan kecantikan untuk mengatasi masalah kerutan atau keriput, bekas jerawat dan tekstur kulit dimana perawatan ini dilakukan dengan cara menggunakan jarum-jarum berukuran kecil yang ditusukkan ke permukaan kulit yang kemudian akan menimbulkan luka kecil dan selanjutnya akan merangsang peremajaan kulit. 

 

 

Botox

Botox adalah obat yang diberikan melalui suntikkan yang bertujuan untuk melemaskan otot-otot wajah dan mengurangi tampilan garis halus dan kerutan. Botox adalah perawatan yang sudah mendapatkan FDA Approved untuk mengatasi masalah kerutan di wajah. 

 

 

• Radiofrekuensi dan Microneedling

Perawatan ini dilakukan dengan menggunakan kombinasi radiofrekuensi dan microneedle untuk peremajaan kulit dan merangsang pembentukkan kolagen baru.

 

 

• Laser Resurfacing

Perawatan ini adalah jenis perawatan non-surgical dimana sinar laser dapat menembus lapisan bawah kulit dan menyebabkan perlukaan mikro sehingga memicu regenerasi kulit. Ketika kulit mengalami regenerasi maka teksturnya akan lebih baik. Oleh karena itu, perawatan ini efektif untuk mengobati garis-garis halus dan keriput, bekas jerawat, bintik-bintik hitam serta mampu untuk mengencangkan kulit.

 

 

Jika kamu masih punya pertanyaan seputar keluhan kulit keriput, silakan tanya dokter disini ya!

Referensi

  • Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Symptoms and Causes.
  • Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Wrinkles & Fine Lines: Types, Causes & Prevention.
  • American Academy of Dermatology. Diakses pada 2022. Wrinkles.
  • Penn Medicine. (2022). Diakses pada 2024. The Truth About Wrinkles: 5 Common Wrinkle Myths Debunked.


Recently Answered

Newest Question

Most Popular

Sort by
Herlina Sarbini
30 Nov 2023
Category: Face Concerns
Topic: Keriput
Saya mau memperbaiki gravitasi keriput area mata dahi dan kantung mata
Dijawab oleh: dr. Risty Hafinah SpDV
0 1
0 1
Dijawab oleh: dr. Risty Hafinah SpDV
Anod Aru
26 May 2023
Category: Face Concerns
Topic: Keriput
Untuk botox di erha brapaan dok?
Dijawab oleh: dr. Risty Hafinah SpDV
0 1
0 1
Dijawab oleh: dr. Risty Hafinah SpDV
Titik Samekto
02 Jan 2023
Category: Face Concerns
Topic: Keriput
Umur saya 48 ...utk mengatasi garis penuan bagaimna caranya dan tidakan apa yg di lakukan
Dijawab oleh: dr. Lulu Dwiarti Ningtias, Sp.DV
0 1
0 1
Dijawab oleh: dr. Lulu Dwiarti Ningtias, Sp.DV
Herlina Sarbini
30 Nov 2023
Category: Face Concerns
Topic: Keriput
Saya mau memperbaiki gravitasi keriput area mata dahi dan kantung mata
Dijawab oleh: dr. Risty Hafinah SpDV
0 1
0 1
Dijawab oleh: dr. Risty Hafinah SpDV
Anod Aru
26 May 2023
Category: Face Concerns
Topic: Keriput
Untuk botox di erha brapaan dok?
Dijawab oleh: dr. Risty Hafinah SpDV
0 1
0 1
Dijawab oleh: dr. Risty Hafinah SpDV
Titik Samekto
02 Jan 2023
Category: Face Concerns
Topic: Keriput
Umur saya 48 ...utk mengatasi garis penuan bagaimna caranya dan tidakan apa yg di lakukan
Dijawab oleh: dr. Lulu Dwiarti Ningtias, Sp.DV
0 1
0 1
Dijawab oleh: dr. Lulu Dwiarti Ningtias, Sp.DV
Herlina Sarbini
30 Nov 2023
Category: Face Concerns
Topic: Keriput
Saya mau memperbaiki gravitasi keriput area mata dahi dan kantung mata
Dijawab oleh: dr. Risty Hafinah SpDV
0 1
0 1
Dijawab oleh: dr. Risty Hafinah SpDV
Anod Aru
26 May 2023
Category: Face Concerns
Topic: Keriput
Untuk botox di erha brapaan dok?
Dijawab oleh: dr. Risty Hafinah SpDV
0 1
0 1
Dijawab oleh: dr. Risty Hafinah SpDV
Titik Samekto
02 Jan 2023
Category: Face Concerns
Topic: Keriput
Umur saya 48 ...utk mengatasi garis penuan bagaimna caranya dan tidakan apa yg di lakukan
Dijawab oleh: dr. Lulu Dwiarti Ningtias, Sp.DV
0 1
0 1
Dijawab oleh: dr. Lulu Dwiarti Ningtias, Sp.DV



Other Articles